(foto/istimewa)


Dimensintb.com, Lombok Timur -  Debat kedua pasangan calon bupati dan wakil bupati Lombok Timur yang digelar pada Selasa malam, 18 November 2024, menjadi momen penting bagi pasangan Haji Rumaksi dan H. Achmad Sukisman Azmy, yang dikenal dengan sebutan RAMAH, untuk memaparkan visi mereka dalam mengembangkan sektor pariwisata.


Dalam kesempatan itu, Rumaksi mengungkapkan, jumlah kunjungan wisatawan ke Lombok Timur pada tahun 2023 mencapai 115.891 orang. Meskipun mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya yang tercatat 85.644 orang, Rumaksi menilai angka tersebut masih jauh tertinggal dibandingkan dengan kabupaten lain di Pulau Lombok.


"Jika kami terpilih, kami akan menerapkan strategi untuk meningkatkan jumlah wisatawan. Salah satu langkah yang direncanakan adalah menciptakan berbagai atraksi wisata yang tetap mengedepankan jati diri Lombok Timur," jelas Rumaksi.


Politisi ini menekankan pentingnya perhatian pemerintah terhadap infrastruktur. "Bagaimana wisatawan mau datang jika pemerintah tidak memperhatikan infrastruktur? Tidak ada hotel, motel, dan transportasi yang memadai," tegasnya.


Lebih lanjut, Rumaksi menambahkan, pembangunan infrastruktur, restoran, hotel, dan akses internet yang baik sangat krusial. Ia juga mengajak masyarakat setempat untuk berperan aktif dalam pengembangan sektor pariwisata di daerahnya.


"Perlu ada banyak atraksi yang diciptakan dan dipasarkan kepada wisatawan, namun perhatian pemerintah terhadap hal ini masih kurang," ungkapnya.


Ia menyoroti, peran pemerintah dalam kebijakan pembangunan infrastruktur dan fasilitas pendukung pariwisata sangat penting. Rumaksi juga menekankan perlunya tempat parkir yang memadai, keamanan, dan ketertiban untuk menarik minat wisatawan.


"Semua faktor ini sangat berpengaruh terhadap keputusan wisatawan untuk berkunjung," imbuhnya.


Rumaksi menyadari tantangan yang ada dalam mengembangkan pariwisata di Lombok Timur, terutama yang berkaitan dengan budaya masyarakat setempat. Pasangan RAMAH berkomitmen untuk memperhatikan aspek budaya lokal dalam setiap langkah pengembangan pariwisata.


"Kami percaya, dengan sinergi antara pemerintah dan masyarakat, Lombok Timur akan mampu menjadi destinasi wisata yang menarik dan bersaing," pungkas Rumaksi.(*)