Suasana pengibaran Bendera Merah Putih oleh para Seniman Lombok Timur di Taman perempatan Masbgaik Kabupaten Lombok Timur

DemensiNTB - Lombok Timur,

Komunitas Musik dan Seni (Kompeni) Lombok Timur bersama Lombok Musik Community (LMC) dan beberapa komunitas kepemudaan di kecamatan Masbagik menggelar apel kemerdekaan 17 Agustus di taman sejeput Masbagik, Kecamatan Masbagik Kabupaten Lombok Timur, Rabu (17/8).

Dalam pelaksanaannya, apel kemerdekaan yang diselenggarakan tersebut berlangsung sangat Khidmat dengan dipimpin oleh Muhammad Fadli dan sebagai pembina upacara langsung dari ketua Kompeni Yudi Febriyan.

Menurut Yudi Febriyan, iya menjelaskan bahwa kegiatan apel ini terselenggara dari hasil diskusi sama seluruh musisi yang ada di Lombok Timur, ia mengatakan bahwa musisi di kabupaten Lombok Timur ingin ambil bagian untuk hari kemerdekaan Republik Indonesia, selain itu juga kegiatan yang dilaksanakan ini sebagai bagian dari silaturrahmi antar musisi se-Kabupaten Lombok Timur.

Hal ini, Yudi Febrian menegaskan, awal terjadi apel hari ini sesungguhnya bermula para musisi berkumpul dan ngobrol - ngobrol santai dan juga dari komunitas seniman sepakat ikut bagian dalam upacara 17 agustus.

Pembacaan teks Proklamasi 

Kemudian, kegiatan ini juga sebagai mengikat silaturrahmi antara seniman yang ada, baik seni rupa, seni musik, seni tari ataupun seluruh seni yang ada di pulau Lombok.

"Jadi tujuan kami dalam mengadakan apel ini, biar semangat kebangsaan mereka terbangun dan bagian silaturrahmi untuk membuat sinergi sesama seniman," ucap Yudi Febrian usai acara Apel Upacara Bendera di hadapan awak media.

Menurutnya, semua yang hadir dalam kegiatan Apel Upacara Bendera HUT RI ke 77 semua komunitas seni masing-masing di antaranya perwakilan dari musik, perwakilan dari tari, seni rupa dan fotografer. Selain itu, Komunitas juga turut serta Lembaga dan komunitas yang ada di Masbagik diantaranya Formabes, Lambur Community, dan lainya.

Apel Upacara Peringatan HUT RI

Senada dengan Yudi, Muhammad Fadli mengungkapkan bahwasannya belum banyak komunitas seni untuk mengadakan apel kemerdekaan secara mandiri, dan ini juga untuk silaturahmi antar seniman untuk menyatukan visi dan misi.

"Tujuan diadakannya upacara bendera ini, karena masih sedikit komunitas seni disini yang berinisiatif untuk mengadakan apel kemerdekaan secara mandiri, dan juga ini sebagai ajang silaturrahmi antar seniman se Lombok Timur yang akhirnya nanti kita bisa satu sepakat, satu visi dan satu misi untuk membangun daerah," ungkapnya.

Muhammad Fadli juga berharap kedepannya dengan diadakannya apel bendera ini. pemerintah atau Dinas terkait bisa melihat dan mau melibatkan para seniman untuk membangun dan memajukan daerah.

"semoga saja kesenian nantinya ada tempat di hadapan pemerintahan, ada tempat untuk kami berkreasi, ada tempat untuk kami terus berkarya," tangkasnya.(DN/01)